Postingan

Menampilkan postingan dari 2015

Tipe-tipe Perkecambahan

Gambar
       TIPE-TIPE PERKECAMBAHAN                             Perkecambahan merupakan salah satu proses pertumbuhan dan perkembangan embrio   (lembaga tumbuhan).                                  Hasil perkecambahan ini adalah munculnya tumbuhan kecil dari dalam biji. Proses perubahan embrio saat perkecambahan adalah plumula tumbuh dan berkembang menjadi batang, dan radikula tumbuh dan berkembang menjadi akar.  Proses perkecambahan di pengaruhi oleh cahaya, suhu, dan oksigen. Perkecambahan dibedakan menjadi dua macam yaitu :     Perkecambahan  Epigeal                                  Perkecambahan epigeal adalah apabila terjadi pembentangan ruas batang di bawah daun lembaga atau hipokotil sehingga mengakibatkan daun lembaga dan kotiledon terangkat ke atas tanah, misalnya pada kacang hijau. Perkecambahan  Hipogeal                                                  Perkecambahan hipogeal adalah apabila terjadi pembentangan ruas batang teratas (ep
                                                                    TEORI TUMBUKAN          Reaksi kimia terjadi sebagai akibat tumbukan antara molekul-molekul. Jumlah tumbukan antara molekul-molekul per satuan waktu disebut frekuensi tumbukan. Besar frekuensi tumbukan ini dipengaruhi oleh berbagai faktor antara lain: 1. konsentrasi; 2. suhu, dan 3. luas permukaan bidang sentuh.  Semakin besar konsentrasi suatu larutan, semakin banyak molekul yang terkandung di dalamnya. Dengan demikian, semakin sering terjadi tumbukan di antara molekul-molekul tersebut. Hal itu berarti hanya sebagian dari tumbukan molekul yang menghasilkan reaksi. Keadaan itu didasarkan pada 2 faktor, yaitu: 1. hanya molekul-molekul yang lebih energik yang akan menghasilkan reaksi sebagai hasil tumbukan; 2. kemungkinan suatu tumbukan tertentu untuk menghasilkan reaksi kimia tergantung dari orientasi molekul yang bertumbukan.  Energi minimum yang harus dimiliki molekul untuk dapat bereaksi disebut energi p